Rabu (30/11/16) Ribuan tokoh masyarakat (tomas) baik dari TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat serta organisasi massa (Ormas) di Kabupaten Sukoharjo memadati halaman Pemerintah Daerah Sukoharjo untuk mengikuti Deklarasi Nusantara Bersatu dalam rangka mengawal kebhinnekaan dan Deklarasi Nusantara Bersatu Kabupaten Sukoharjo
Deklarasi Nusantara Bersatu Kabupaten Sukoharjo yang diprakarsai oleh Muspida kabupaten Sukoharjo dipimpin oleh Kapolres Sukoharjo AKBP Ruminio Ardano S.I.K dan dihadiri Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya SH.MH, Dandim 0726/Sukoharjo yang diwakili Kapten Inf Wahono dan jajaran FKPD Sukoharjo, Ketua DPRD, Sekda Sukoharjo, jajaran pejabat pemerintah Kabupaten Sukoharjo, Kepala Dinas/Instansi, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Dengan peserta terdiri dari anggota TNI Kapassus, Brigif 6/Kostrad, Kodim 0726/Sukoharjo, anggota Polres Sukoharjo, Satpol PP, Dishubkominfo Kab. Sukoharjo, Pemuda Pancasila, Senkom, Banser, Satpam, Pelajar SMA se-Sukoharjo, Pramuka dan Persatuan Pencak Silat Se-Sukoharjo..
Pada gelar Deklarasi Nusantara Bersatu Kabupaten Sukoharjo ini, Kapolres Sukoharjo AKBP Ruminio Ardano, S.I.K menyampaikan sambutan diantaranya adalah tujuan acara ini sebagai bentuk penanggulangan aksi kekerasan yang dilakukan kelompok tertentu. Selain deklarasi dapat pula melalui silaturahmi, pengajian dan kegiatan positif lainnya yang dapat memupuk persatuan bangsa dalam menghadapi aksi demo damai, aparat diharapkan bersikap pro-aktif, humanis dan simpatik. Kapolres juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sukoharjo serta Forkompimda yang telah solid bersatu dalam menjaga Sukoharjo tetap aman dan kondusif.
Dalam acara Deklarasi Nusantara Bersatu Kabupaten Sukoharjo tersebut, seluruh peserta membentuk lingkaran dengan menggunakan pita merah putih diikat dikepala, dan menyatakan Deklarasi Nusantara Bersatu, yang dibaca Sdr. Nanang ( Anggota KNPI Kab. Sukoharjo) dan ditirukan secara serempak oleh seluruh pesertal Deklarasi,
“Kami Putra putri Indonesia, Berbangsa satu bangsa Indonesia, Kami Putra putri Indonesia, Berbahasa satu, bahasa Indonesia, Kami Putra putri Indonesia, bertanah air satu, tanah air Indonesia, Kami Putra putri Indonesia, Setia kepada Pancasila dan UUD 1045, kami Putra putri Indonesia, Siap mempertahankan NKRI, dari Sabang sampai Merauke”
Dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Nurjayanto, SP. mewakili segenap warga Sukoharjo menyampaikan orasi kebhinnekaan :
Salam kebangsaan merdeka.....
Tahun 1945 para pendiri pejuang kemerdekaan menggelorakan kemerdekaan Indonesia Tangis Bahagia menyongsong masa depan baru bagi rakyat Indonesia bukan kebetulan belaka Indonesia bisa Merdeka bukan kebetulan belaka bambu runcing bisa memukul mundur tank baja bukan kebetulan belaka mereka semua Bisa Memiliki harapan dan semangat yang sama semua itu bisa terjadi karena takdir yang kuasa
Kita sebagai generasi penerus harus tetap menjaga dan melestarikan kebhinekaan bangsa Indonesia dalam kesempatan ini saya sampaikan agar kita semua tetap meyakini Pancasila dan UUD 45 sebagai Dasar NKRI.
Begitu pula bhineka tunggal ika yang tertera dicengkeram rap oleh burung garuda harus kita jaga mengingat bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku agama ras dan golongan. Pada hari ini kita Satukan tekad untuk tetap berkomitmen menjaga keutuhan NKRI Pancasila UUD 45 dan Bhineka Tunggal Ika Merdeka.
