KASDIM 0726/SKH TERIMA PIAGAM PENGHARGAAN DARI PANGDAM IV/DIP

Selasa (15/12). Kepala Staf Kodim 0726/Sukoharjo Mayor Arh Nunung Wahyu Nugroho mewakili Dandim 0726/Sukoharjo menerima Piagam Penghargaan dari Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi atas prestasinya sebagai Juara I Lomba Binter Kodim XIX tahun 2014/2015 untuk Kriteria Kodim Utama di Lapangan Parade Makodam IV/Diponegoro Jalan Watugong Semarang.
Selain menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Kodim 0726/Sukoharjo yang dilaksanakan dalam rangkaian acara Upacara Peringatan Hari Juang Kartika ke 70 Tahun Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi juga menyerahkan Piagam penghargaan kepada Muspida Sukoharjo dan Tokoh Masyarakat Sukoharjo atas partisipasi, kerjasama dan dukungannya kepada Kodim 0726/Sukoharjo sehingga dapat meraih prestasi, serta menyerahkan piagam penghargaan kepada satuan, prajurit dan masyarakat di wilayah Kodam IV/Diponegoro yang telah membawa nama harum Kodam IV/Diponegoro di berbagai even kegiatan, baik di tingkat Daerah, Nasional maupun Internasional. 
Dalam pelaksanaan Upacara memperingati Hari Juang Kartika ke 70 tahun 2015 dengan mengambil thema yaitu “Melalui Hari Juang Kartika, Kita Mantapkan Jati diri TNI AD dan kemanunggalan TNI-Rakyat guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian” Pangdam IV/diponegoro membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono mengucapkan selamat Dirgahayu TNI AD kepada seluruh Prajurit dan PNS beserta keluarga dimanapun berada dan bertugas. 
Momentum Hari Juang Kartika ini sebagai wahana untuk mensyukuri apa yang dicapai dan sarana intropeksi diri yang telah dilakukan satu tahun lalu. Pangdam juga menyampaikan, TNI AD tidak hanya tentara yang lahir dari dan terbentuk dari rakyat pejuang, tetapi selalu dan akan terus berjuang bersama rakyat. 
Sejarah telah membuktikan bahwa selama 70 tahun masa pengabdiannya, TNI AD tidak dapat dilepaskan dari rakyat. Dalam kaitan itu disamping terus melakukan kegiatan pembinaan satuan secara berkelanjutan untuk memelihara dan selalu meningkatkan kemampuan tempur sebagai Prajurit Profesional. TNI AD juga harus terus memelihara kemanunggalannya dengan rakyat, antara lain melalui pembinaan teritorial di seluruh wilayah tanah air,”tegasnya. 
Usai upacara peringatan, dilaksanakan defile pasukan upacara baik militer, PNS dan Siswa Taruna Akmil Magelang serta Siswa Taruna Nusantara Magelang dan FKPPI dan juga penampilan kesenian musik kentongan dan tarian dari Banyumas yang diikuti oleh sejumlah anggota TNI dan Polri sehingga menarik warga sekitar