DANREM 074/WRT TINJAU KARYA BAKTI TANGGUL JEBOL DI WERU

Sukoharjo (09/01/18) Kerusakan yang ditimbulkan akibat tanggul jebol sungai Situri di dukuh Sidorejo, desa Grogol, kecamatan Weru banyak menimbulkan kerusakan pada areal lahan persawahan penduduk, tak kurang dari 20 ha sawah terendam banjir yang disertai lumpur berpasir.




Tindakan seluruh elemen masyarakat, instansi yang bersinergi dengan Kodim 0726/Sukoharjo yang segera tanggap memperbaiki tanggul tersebut diharapkan dapat menghentikan ancaman pada ratusan ha lahan pertanian lainnya, dimana ancaman banjir pada musim hujan ini masih masih berpotensi melanda kembali jika tidak segera diantisipasi.




Melihat kondisi demikian, Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Widi Prasetijono, segera melakukan pengecekan langsung ke lokasi bencana di dukuh Sidorejo, Grogol, Weru (09/01) yang tiba di tempat sekitar pukul 10.45 Wib. Danrem ingin memastikan bahwa pekerjaan perbaikan tanggul jebol sudah mengalami progress yang berarti, sehingga diharapkan segera selesai hingga tidak terhambat hujan deras yang mengakibatkan banjir susulan kembali.



Beserta rombongan 10 Orang Danrem 074/Warastratama didampingi Mayor Inf Sukamdi (Pasi Binkomsos Korem 074/Wrt), Mayor Inf Teguh (Pasi Intel Korem 074/Wrt), Kapten Inf Ludiman (Danramil 05/Weru), Kapten Chb Alfian (Kapen Korem 074/Wrt), Lettu Inf Mardianto (Pasi Ter Kodim 074/Wrt), Ir.Soeprapto (Kepala BPBD Kabupaten Sukoharjo), bapak Pandu (Bidang OP BBWS bengawan Solo), bapak Puthut (Kepala Desa Grogol), Danrem meninjau pembuatan tanggul permanen berupa turapan kawat beronjong dengan isian batu yang berasal dari dana desa, pengisian karung-karung dengan tanah dan pasir sebagai turapan tanggul dan pengecekan pengerahan alat berat backhoe.

Dalam kesempatan tersebut Danrem mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan karya bakti TNI ini, serta berharap perbaikan tanggul ini segera dapat diselesaikan tanpa hambatan lagi, sehingga segera dapat menghentikan ancaman dan kerugian para petani yang diakibatkan oleh banjir.