Sabtu (13/8/2016) Anggota TNI Pelda Winarno Babinsa Bendosari Koramil 12/Bendosari
menangkap pelaku kejahatan jalanan yang membawa kabur tas dan uang milik korban Ny. Marini (44 th) perempuan , agama islam pekerjaan
pedagang alamat dk. Ngowan RT 1 Rw 2 ds. Sugihan Kec. Bendosari Kab. Sukoharjo
yang terjadi di perempatan lampu merah Carikan Sukoharjo.
Berdasarkan keterangan korban Pada pukul 09.45 Wib Ny. Marini melakukan servis motor di Tunas
Jaya Motor Mulur, Bendosari kemudian korban pinjam motor bengkel untuk mejemput
anaknya di SD Fatahillah Carikan Sukoharjo. Setelah mejemput anak nya korban bermaksud
kembali ke Mulur, Bendosari untuk mengambil motor yang di servis tapi sampai
diperempatan lampu merah Carikan korban sudah di ikuti oleh pelaku dan dalam
keadaan berjalan dompet yang ada digasbor depan langsung di rampas oleh pelaku.
Seketika itu Korban an. Ny. Marini
berteriak “Copet-copet dan sambil mengejar sampai di pertigaan lampu merah
kejaksaan, tapi kehilangan jejak”. (Selama
mengejar pelaku, korban berteriak-teriak copet). Dibelakang korban ada masyarakat an. Mulato (18 th) dengan alamat dk. Jombor kota Rt. 2 Rw 6 Kel. Jombor Kec.
Bendosari Kab. Sukoharjo waktu di Samsat untuk pajak kendaraan mendengar terikan
korban langsung ikut dan mengejar pelaku. Keterangan saksi Mulato (18 th) “di lampu merah depan
Kejaksaan pelaku belok kanan, kemudian belok kiri arah Stadion merdeka Jombor, RSUD belok kiri arah Mulut dan pada
saat melintasi lapangan
sepak bola dk. Jati ds Mulur saksi Mulato (18
th) berteriak “maling, maling, maling “
terikakan tersebut di dengar Pelda Winarno Babinsa Bendosari Koramil 12/Bendosari yang saat itu sedang melaksanakan kegiatan latihan futsal dalam rangka Hut Ri ke 72 di
lapangan sepak bola dk. Jati ds Mulur Kac / Kab. Sukoharjo melihat ada 2 motor
saling berkejaran dan pengendara motor yang dibelakang berteriak maling
kemudian dengan cepat Pelda Winarno lari pinjam motor salah satu petani yang
sedang kumpul di persawahan dan melakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku diperempatan Plumpung
ds. Begajah Kec / Kab. Sukoharjo. Kemudian Babinsa Pelda Winarno mengamankan
pelaku di bantu Aiptu Supardi anggota Polsek Sukoharjo ( sedang melaksanakan kerjabakti
di sekitar penangkapan) dan Aiptu joko pos lantas Tawangsari (yang bersangkutan
melintas di TKP) dari amukan massa dan melaporkan pelaku kepada Danramil
12/Bendosari dan menyerahkan kepada yang berwajib ke Polsek Bendosari kemudian
dilimpahkan kepada Polsek Sukoharjo mengingat Wilayah tersebut termasuk Wilayah
Polsek Sukoharjo. Barang bukti yang berhasil di amankan Satu
unit sepeda motor Suzuki sogun NOPOL AD3278QA , pisau belati, yang di gunakan
pelaku, Dompet
warna hitam, Uang Rp. 62.000, 1 buah STNK, 1 Buah SIM, 1 buah kartu peserta BPJS, 1
buah ATM Bank Mega an. Ny. Marini (44 th)
Ny. Marini (44 th) di dampingi suami mengucapkan “ syukur kepada ALLOH SWT yang telah melindungi dirinya dan keluarganya,
serta mengucapkan terimakasih kepada bapak TNI yang telah menangkap pelaku
dalam waktu yang sangat cepat, saya tidak menyangka dalam tempo kurang dari
satu jam dompet saya bisa kembali beserta surat - surat penting lainnya, terus
terang saya masi shok atas kejadian tersebut”.
tegasnya
Pelda Winarno Babinsa
Bendosari Koramil 12/Bendosari dalam keterangannya mengatakan “Dalam aksi
kejar-kejaran dengan pelaku berkisar 1,5 KM dari lapangan Jati Mulut hingga diperempatan Plumpung ds. Begajah Kec / Kab. Sukoharjo kejadiannya berlangsung
sangat cepat, di perempatan Plumpung Begajah saya berhasil mengejar dan menarik
baju pelaku ,pelaku terjatuh dan saya
pegang tangannya, setelah tertangkap pelaku sempat mengelak bukan pencuri,
kemudian di geledah dan di dapati dompet hitam yang di sembunyikan berisi uang
dan surat-surat penting milik Ny. Marini (44 th). Melihat ada keributan, masyarakat Plumpung
Begajah yang saat itu sedang kerja bakti mendatangi
TKP penangkapan dan warga mulai emosi ingin menghakimi pelaku, melihat situasi tersebut
saya di bantu anggota Polisi Aiptu Supardi dan Aiptu joko mengamankan pelaku ke Polsek Bendosari”. tambahnya
“saya
juga menghimbau kepada ibu-ibu agar hati-hati terhadap tindak kejahatan
jangan menaruh dompet di sembarang tempat, simpan di tempat aman, jangan menggunakan
perhiasan berlebihan, dan waspada”.
