Sasaran Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Kodim 0726/Sukoharjo Mulai Dibongkar

Sukoharjo - Sasaran Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) Kodim 0726/Sukoharjo di Rumah Bapak Hadi Sadiyo Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sukoharjo mulai di bongkar oleh anggota Kodim 0726/Sukoharjo yang dibantu masyarakat sekitar dan para relawan. Kamis (1/5/2025).

Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) TNI AD adalah program yang dilaksanakan oleh TNI Angkatan Darat untuk membantu masyarakat yang tinggal di rumah yang tidak layak huni, dengan cara merehabilitasi atau membangun ulang rumah tersebut.

Salah satu warga yang mendapat renovasi RTLH, Bapak Hadi Sadiyo warga Klurahan Dukuh, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo sangat bersyukur dan tidak menyangka akan mendapat bantuan perbaikan rumah miliknya. "Saya bersama keluarga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI yang telah membantu memperbaiki rumah saya yang memang sudah tidak layak huni," ucapnya.

Dandim 0726/Sukoharjo melalui Pasiter menjelaskan, bahwa program RTLH merupakan bantuan komando atas, yang diberikan kepada Bapak Hadi Sadiyo, yang merupakan salah satu warga yang kurang mampu, dengan keadaan rumah yang masih berdinding anyaman bambu dan berlantai tanah.

Lebih lanjut Pastiter mengatakan bahwa program rehab RTLH ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu diwilayah Kabupaten Sukoharjo.

Babinsa Dukuh, Serka joko menambahkan hari ini, merupakan pengerjaan tahap awal, yakni pembongkaran dengan bergotong royong bersama warga setempat, sebagai tujuan dalam meningkatkan hubungan komunikasi, juga mendekatkan diri dengan masyarakat di wilayah, dalam menudukung program RTLH dapat terlaksana berjalan dengan lancar.

"Saya berharap agar program RTLH ini menjadi bentuk bantuan yang diberikan TNI kepada masyarakat khususnya kepada Bapak Hadi Sadiyo yang manfaatnya bisa langsung dirasakan untuk tinggal dengan rumah yang layak ditempati. Dan juga dengan kegiatan ini, merupakan wujud kepedulian TNI bagi masyarakat tidak mampu," pungkas Serka Joko.