Upaya Petugas gabungan Nguter disiplinkan warga dengan Intensifkan Himbauan Prokes

Sukoharjo (21/11/21) Edukasi dan himbauan Gabungan Gugus Tugas Covid 19 Kecamatan Nguter dalam rangka Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Level 2 di wilayah Nguter terus digencarkan terkait masih adanya penambahan kasus covid 19 di wilayah kabupaten Sukoharjo, Minggu (21/11/21).

Secara umum warga masyarakat sudah cukup faham tentang prosedur protokol kesehatan 5M yang harus dilaksanakan ditengah pandemi covid 19, Namun meski sudah cukup faham namun implementasi di lapangan terkadang jauh dari pemahaman warga masyarakat, karena kurangnya disiplin warga dalam menyikapi Prokes di lapangan.

" Pandemi covid 19 bisa kita lawan salah satunya adalah dengan disiplin melaksanakan Prokes ditengah masyarakat, inilah yang menjadi tugas utama kita saat ini, yaitu mengingatkan warga agar tetap waspada dan disiplin melaksanakan Prokes agar terhindar dari paparan virus covid 19,kasus covid 19 di wilayah sedang menurun, kita tekan persebarannya agar tidak merebak kembali," tukas Serka Sarjoko.

Dalam pelaksanaan patroli yang dilaksanakan menyambangi pasar Kepuh, pasar Nguter dan desa Pengkol, tak jarang banyak ditemui warga yang sedang beraktifitas di luar rumah lupa atau tidak menggunakan masker, atau membawa masker namun tidak gunakan dengan benar. Tampak beberapa warga yang ditemui disapa oleh aparat gabungan dan diberikan pengertian bahwa kita harus tetap waspada dan disiplin melaksanakn Prokes karena pandemi covid 19 belum berakhir.

Beberapa warga yang tidak mengenakan masker juga ditegor dan diberikan masker untuk dipakai saat itu juga. "Ini merupakan bentuk pendisiplinan, agar para warga ingat dengan moment ini, sehingga setiap keluar rumah tidak lupa menggunakan masker," ungkap Serka Sarjoko, Babinsa Koramil 03 Nguter.

Diharapkan dengan mengintensifkan patroli himbauan prokes di tengah-tengah warga desa, masyarakat semakin sadar dan faham untuk disiplin melaksanakan prokes terkait masih berlangsungnya Pandemi covid 19 yang masih mengacam ditengah-tengah kehidupan warga.