TETAP WASPADA, ANGGOTA KODIM 0726/SUKOHARJO KEBUT TMMD DI WERU


Sukoharjo (04/04/2020) Ditengah situasi wabah virus covid-19 Prajurit Kodim 0726/Sukoharjo, dengan tidak mengabaikan kewaspadaan & faktor keamanan bersama masyarakat desa Ngreco, Weru, Sukoharjo ngebut menyelesaikan pekerjaan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2020.

"Seluruh proyek pekerjaan TMMD harus dituntaskan meski kita tengah memerangi pandemi virus covid-19, dengan bekal do'a, kewaspadaan dan semangat Prajurit kita tetap semangat bersama masyarakat menyelesaikan beberapa pekerjaan yang haru diselesaikan," Kata Danramil 05 Weru Kapten Inf Sumardi.

Sejumlah sasaran fisik TMMD kali ini meliputi pembuatan Rabat beton jalan bertempat di Dk. Klampok s.d Dk Gemawang dgn Volume P 513 m x Lbr 3 m x Tbl 0,10 m. Kemudian ada pembuatan Talud jalan bertempat di Dk. Klampok s.d Dk Gemawang dgn Volume P 500 m x Tinggi atas 1,80 m x Tinggi bwh 0,60 m x Lebar atas 0,3 m x Lebar bwh 0,65 m.








Selain itu terdapat sasaran tambahan berupa perehaban Masjid Nurul Huda bertempat di Dk Gemawang RT 04/RW 11 desa Ngreco, Pembuatan 1 buah Poskamling bertempat di Dk Gemawang RT 05/RW 11 & Pembuatan 3 Jamban keluarga bertempat di Dk Gemawang RT 04/RW 11, Ngreco, Weru, Sukoharjo. "Ya, prioritas pekerjaan TMMD kali ini memang berfokus di dukuh Gemawang, ini dalam rangka untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga kualitas hidup mereka bisa bertambah secara ekonomi karena dengan dibangunnya jalan yang memadai, semoga memperlancar laju ekonomi & kesehatan masyarakat, demikian pula dengan sarana penunjang kesehatan misalnya pembuatan jamban keluarga", tukas Danramil.

TMMD di desa Ngreco ini melibatkan unsur TNI dari Kodim 0726/Sukoharjo 30 orang, Linmas 5 oran dibantu masyarakat setempat sejulah 55 orang. Dengan dilaksanakan secara gotong-royong progress pekerjaan terasa cepat terselesaikan. Hinga berita ini dirilis progress pekerjaan Pembangunan Rabat jalan sudah mencapai 57 %, Pembangunan talud jalan 62 %, Rehab masjid 60 %, Pembangunan Poskamling 41 %, Pembuatan Jamban keluarga Bpk Widodo 60 %, Jamban keluarga Ibu Samin 49 % & pembuatan Jamban keluarga Bpk Santoso sudah mencapai 54 %.