GELADI POSKO I TA. 2014 DITUTUP KASREM 074/WRT

Kamis (05/06) Gladi Posko I Kodim 0726/Sukoharjo TA. 2014 dinyatakan resmi ditutup oleh Kepala Staf Korem 074/Warastratama Letkol Kav Puji Setiyono, SIP yang bertindak sebagai Inspektur upacara pada upacara penutupan di halaman Makodim 0726 Sukoharjo. Gladi Posko I yang telah dilaksanakan selama tiga hari tersebut mengambil Thema ““Kodim 0726/Sukoharjo Melaksanakan tugas bantuan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sukoharjo dalam rangka Menanggulangi Bencana Alam di wilayah”. 
Gladi Posko merupakan pelatihan protap satuan Kodim 0726/Sukoharjo dalam rangka melaksanakan bantuan kepada Pemerintah daerah kab. Sukoharjo dalam mengantisipasi ancaman bencana alam yang dapat terjadi di wilayah Kab. Sukoharjo. Kegiatan Gladi Posko I juga merupakan penjabaran dari UU No 34 Tahun 2004, tentang TNI pasal 7 ayat (2) b. yaitu Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Upacara penutupan juga dihadiri oleh seluruh Dandim jajaran Korem 074/Wrt, Para Kasirem 074/Wrt, Kepala Dinas Jawatan jajaran Rem 074/Wrt serta perwakilan dari Instansi terkait.
Kasrem 074/Warastratama yang membacakan amanat Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Bakti Agus Fajdari, S.I.P menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada penyelenggara, pelaku, pendukung serta segenap pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan latihan ini. Kegiatan Geladi Posko I Kodim 0726/Sukoharjo ini bertujuan untuk melatih mekanisme hubungan komandan dan staf, dalam mengantisifasi potensi ancaman bencana alam yang dapat terjadi di wilayah Kab. Sukoharjo. 
Kegiatan ini juga merupakan upaya pimpinan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionlisme prajurit Kowil dalam mengambil keputusan secara cepat dan tepat dalam menghadapi kondisi dan situasi wilayah. Koordinasi merupakan bagian yang sangat penting dan menentukan keberhasilan dalam pelaksanaan tugas yang melibatkan berbagai pihak,unsur intansi terkait yang memiliki garis komando dan mekanisme kerja masing-masing. 
Dengan telah berakhirnya pelaksanaan Geladi Posko I ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan unsur Komandan dan Staf dala mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Dan ini juga merupakan awal untuk meningkatkan kemampuan kerja dengan hasil dan evaluasi yang telah disampaikan untuk memperbaiki kinerja satuan, segera instropeksi dan jangan pernah puas dengan apa yang telah dikerjakan untuk memberikan yang terbaik, tegasnya. 
(Si.Bajaj/Ha)